Sunday, July 06, 2008

Aku Cuma Manusia Biasa

Mungkin dimatamu aku orang yang sangat ceria dan tegar
yang bisa menghadapi apapun dengan tatapan santai
tapi aku cuma manusia biasa
yang bisa tertawa gembira dan menangis tersedu-sedu

mungkin yang kau dengar aku dapat menasihati orang
dan dapat menampung berjuta-juta curhat dengan wajah tenang
yang sangat jarang mengeluarkan air mata kesedihan
tapi aku cuma manusia biasa
yang juga menumpuk berbagai masalah pribadi di dalam diriku
yang menanti untuk meledak, namun tak dapat kuungkap pada siapapun
dan membekukan air mataku setiap kali hampir mengalir

mungkin kau rasa aku orang yang begitu beda
disaat semua remaja sedang membicarakan malam minggunya, atau pacar barunya
kau hanya akan melihat diriku tersenyum biasa, sambil mendengarkan tanpa beban
tapi aku cuma manusia biasa
yang juga mempunyai naluri alamiah seorang gadis remaja
hanya saja aku terlalu pengecut untuk mengungkapkannya

mungkin kau pikir aku adalah gadis lurus yang perfeksionis
yang hanya mengejar penghargaan, piala, dan peringkat teratas
tapi aku hanya manusia biasa
yang ingin tampil dan terlihat, karena aku tahu, tiada kelebihan yang dapat kutonjolkan
maka dari jalur akademiklah yang hanya mampu kuusahakan

mungkin kau kira aku adalah seseorang berwatak keras
dan memiliki pendirinku sendiri, sehingga terlihat berbeda
tapi lagi-lagi, aku cuma manusia biasa
yang terlalu takut untuk mengikuti arus, dan terlalu trauma untuk membuka diriku dihadapan orang lain

aku tidak butuh belas kasihan
aku tidak butuh tatapan kesedihan
aku tidak butuh genggaman tangan selama 24 jam penuh
aku juga tidak butuh sejuta sahabat baik

aku hanya butuh penerimaan dengan keikhlasan
dan sebuah 'kotak sampah' untuk menjadi sahabatku, dan tempat aku menumpahkan segala emosiku
yang kutahan selama ini
sebuah 'kotak sampah' yang baik, yang mampu membisu dan hanya mendengarkanku saat aku bicara
sekaligus dapat memberikan semangat saat aku sedang jatuh
dan tetap tersenyum menguatkan saat aku sedang menangis

Dapatkah aku menemukannya? Entahlah, aku tidak tahu
Tapi dimanapun dia, aku ingin dia tahu
bahwa aku selalu menunggunya, di sini.

No comments:

Post a Comment

Feel free to put on your thoughts about my writings :)